Beradab menuntut ilmu di era kecerdasan buatan

Beradab menuntut ilmu di era kecerdasan buatan

TEKNOLOGI kecerdasan buatan (AI) sepatutnya menjadi alat bantu dalam proses pembelajaran bukan digunakan sewenang-wenangnya untuk memudahkan tugasan pelajar.
Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp
Share on email
Share on telegram

SUATU masa dahulu, adab dalam menuntut ilmu dijunjung tinggi sebagai nilai yang luhur. Penghormatan terhadap ilmu dan sumbernya, terutamanya buku adalah manifestasi daripada budaya yang peka tentang pentingnya pengetahuan. Buku, sebagai jendela ilmu dan khazanah kebijaksanaan, tidak sembarangan diperlakukan. Meletakkannya di atas lantai dianggap sebagai tindakan yang kurang sopan, mencerminkan kurangnya penghargaan terhadap ilmu yang terkandung di dalamnya. Tindakan ini bukan sekadar peraturan tanpa makna tetapi lebih kepada pemahaman mendalam tentang betapa sucinya ilmu dan pentingnya memelihara rasa hormat terhadap ilmu. Sejak peradaban membawa bersamanya internet, dunia pendidikan mengalami perubahan…

 

Sila Log Masuk atau Langgan untuk membaca berita sepenuhnya

 

Tidak mahu terlepas? Ikuti kami di

 

BERITA BERKAITAN