Seorang guru tua dulu Saban saat menghiasi waktu Menelusuri setiap yang berlalu Penuh nostalgia warna salju Tika era terus memecut laju Di situ tinta terburai jasa kebaktian guru Seorang guru tua dulu Mampu bertahan menongkat arus sendu Perih-jerih memangku baldu Menahan bidikan bak sembilu Menerjah kepayahan melerai dedalu Merembeskan anak bangsa dengan ilmu yang jitu Semangat juang menuju mercu Seorang guru tua dulu Kini bisa melontar senyuman rindu Melafazkan cinta…