JAKARTA: Ketua Pasukan Petugas Covid-19, Ikatan Doktor Indonesia (IDI) wilayah Jambi, Nirwan Satria melahirkan kebimbangan ketika memperoleh berita Varian Delta Plus ditemukan di daerah itu.
CNN Indonesia melaporkan, varian yang sama juga ditemukan di Mamuju, Sulawesi Barat.
Menurut Nirwan, berdasarkan maklumat yang diterima, varian itu memiliki kemampuan tahap penularan yang lebih cepat.
“Jujur kami bimbang varian itu muncul di Jambi,” jelasnya.
Nirwan berkata, penularan kes Covid-19 di Jambi mengalami kenaikan signifikan.
Jelasnya, pada 18 Julai lalu, jangkitan positif meningkat menjadi 442 kes dalam sehari walhal hari-hari sebelumnya, rata-rata kes harian di Jambi di bawah 100 kes.
Katanya, berdasarkan hasil pemeriksaan genom, ternyata ditemukan Varian Delta Plus di wilayah tersebut.
Ketika ini pihaknya masih belum mengetahui jumlah pesakit yang dijangkiti varian tersebut, di mana mereka dirawat serta keadaan mereka.