TIDAK pernah terlintas di fikiran saya untuk berkunjung ke Aceh, Indonesia meskipun mengetahui kota yang dahulunya dikenali sebagai Kutaradja itu semakin bangkit dan membangun pesat selepas dibadai tsunami, dua dekad yang lalu. Pengalaman lima hari empat malam di Aceh, memenuhi jemputan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Pulau Pinang saya lalui baru-baru ini, mengubah persepsi saya…
Sila Log Masuk atau Langgan untuk membaca berita sepenuhnya